Ingin berjualan tanpa modal? Kini kamu dapat belajar dropship di marketplace sehingga memberikan peluang bisnis untuk menghasilkan cuan dengan cepat.
Dropship merupakan bisnis yang menggunakan modal minim, tentu saja siapapun bisa menjadi seorang dropshipper.
Cara Belajar Dropship Pemula
Sekarang, siapapun bisa menjadi dropshipper baik ibu rumah tangga, karyawan kantor, guru dan yang lainnya. Berikut ini cara belajar jadi dropship di shopee:
1. Pilih Marketplace
Untuk belajar jadi dropship shopee, kamu harus memilih marketplace terlebih dahulu. Salah satunya, kamu bisa memilih dropship di Shopee. Tetapi, akan lebih baik untuk memilih marketplace yang mempunyai standar kualitas supplier yang berkualitas bagus. Kamu dapat memilih satu marketplace dengan suplier produk yang kamu ingin jual.
2. Riset Pasar
Untuk belajar dropship kamu juga harus melakukan riset pasar. Jadi, sebelum kamu menentukan produk & supplier maka disarankan untuk melakukan riset pasar. Tujuannya agar kamu dapat mengetahui produk yang banyak peminatnya. Dengan begitu kamu tidak salah memilih produk jual. Disarankan untuk tidak memilih produk yang memiliki trend dalam waktu singkat. Utamakan pilih produk yang nilai jualnya selalu tinggi. Dengan begitu maka bisnis yang kamu jalankan akan selalu berjaya di masa sekarang dan mendatang.
3. Tentukan Produk dan Supplier
Setelah kamu memilih marketplace maka lanjutkan dengan menentukan produk dan suppliernya. Di berbagai marketplace tentu tersedia produk yang ingin kamu jual. Silahkan, kamu search review supplier produk yang bagus.
Biasanya, supplier yang bagus akan mendapatkan testimoni yang bagus juga dari para pembelinya. Dengan begitu maka produk yang akan kamu jual akan minim komplain.
4. Membuat Akun Dropship
Setelah berhasil menentukan supplier dan produk maka ketika memulai belajar dropship gratis maka kamu akan diminta untuk membuat satu akun dropship di marketplace. Contohnya, kamu dapat membuat akun dropship di Shopee maupun Tokopedia. Tentu saja, pembuatan akunnya cukup mudah. Kamu cukup mendaftarkan diri menggunakan nomor ponsel dan email aktif.
5. Membuat Rencana Penjualan
Selanjutnya, kamu harus membuat rencana penjualan. Tujuannya yaitu untuk menarik perhatian konsumen untuk melakukan pembelian produk yang kamu jual.
Rencana penjualan tersebut dapat dibuat dengan menggunakan data kompetitor. Perbandingan dengan produk kompetitor yang dapat kamu analisis yaitu dari seg kemasan, banner penjualan, konten promosi, dan kata-kata promosi. Sebagai seorang dropshipper maka kamu tidak dapat mengubah produknya. Tetapi, bisa membuat konten visualnya menjadi lebih menarik.
6. Melakukan Tahap Analisis dan Evaluasi
Terakhir, untuk belajar dropship di marketplace kamu perlu melakukan tahap analisis dan evaluasi. Jadi, kamu harus menganalisis penyebab produk kamu penjualannya menurun ataupun meningkat. Jika, kamu sudah dapat menganalisis dan mengevaluasi beberapa faktor penyebabnya maka kamu dapat memperbaiki beberapa hal yang menjadikan produkmu memiliki penjualan yang meningkat.
Dengan belajar dropship di marketplace, kamu bisa menjadi seorang pebisnis yang berhasil. Asalkan kamu dapat menentukkan supplier dan produk jual yang tepat sasaran.